Perlawanan sengit ditunjukkan oleh tim asuhan Cesc Fabregas kontra tim asuhannya Simone Inzaghi di stadion Giuseppe Meazza pada pekan ke-17, Selasa (24/12/2024) dini hari.
Duel ini sangat mengejutkan, pasalnya Como 1907 yang berada di peringkat 16 mampu membuat Inter Milan yang berada di peringkat 3 imbang pada babak pertama.
Klub milik konglomerat Indonesia memang menelan kekalahan, tetapi setidaknya Como 1907 memberikan kekalahan yang terhormat.
Como memberikan perlawanan keras kepada tuan rumah di depan pendukungnya sendiri hingga Inter Milan tidak banyak memberikan serangan yang berarti. Kali ini pertahanan Como belajar dari kesalahan-kesalahannya yang lalu pernah dibantai oleh Lazio.
Susunan Pemain
Como 1907: Reina, Fadera, Kempf, Dossena, Goldaniga, Van de Brempt, Paz, Da Cunha, Roberto, Strefezza, Belotti
Pelatih: Cesc Fabregas
Inter Milan: Sommer, Augusto, Bastoni, Bisseck, Calhanoglu, Mkhitaryan, Barella, Dimarco, Dumfries, Lautaro, Thuram
Pelatih: Simone Inzaghi
Dinamika Pertandingan
Tidak mudah bagi Inter Milan untuk menembus jantung Como 1907. Hal ini membuktikan bahwa Fabregas membawa kebaharuan terhadap tim atas evaluasi pertandingan buruk Como beberapa pertandingan terakhir.
Como 1907 dikenal dengan klub yang memiliki pertahanan terburuk ternyata mampu menahan serangan demi serangan yang dijual oleh Inter Milan.
Dengan formasi tiga bek, Como mampu menahan gempuran Inter di awal laga. Selama 30 menit pertama, Inter gagal menciptakan peluang berbahaya. Sebaliknya, Como hampir mencetak gol pada menit ke-27 melalui tembakan keras dari Nico Paz, namun berhasil dibendung oleh kiper Yann Sommer.
Inter Milan baru bisa membobol jantung Como 1907 di babak kedua oleh pada menit ke 48 oleg Carlo Augusto dengan sundulannya yang didapatkan dari tendangan sudut Hakan Calhanoglu.
Pada menit ke-61, Como 1907 juga hampir mencetak gol jika Augusto tidak cepat menghalau bola yang mengarah ke Edoardo Goldaniga di depan gawang yang kosong.
Setelah situasi tendangan sudut, Yann Sommer kesulitan menepis tembakan jarak dekat dari Nico Paz. Como sesekali melancarkan serangan balik, namun belum mampu membahayakan pertahanan Inter Milan.
Di menit 90+2, Inter memastikan kemenangan mereka dengan gol kedua dari Marcus Thuram. Penyerang yang tengah on fire itu mencetak gol setelah menerima umpan dari Piotr Zielinski. Dengan gol tersebut, Inter akhirnya menang 2-0.
Sebenarnya hampir saja Inter Milan unggun 3-0 akan tetapi gol yang diciptakan oleh Lautaro Martinez dianulir karena offside.
Secara keseluruhan Como 1907 menguasai jalannya pertandingan dengan ball possession 37%, 1 tendangan sudut, 8 kali tembakan dan 4 shots on target.
Statistiknya memang jomplang karena Inter Milan menguasai jalannya pertandingan dengan ball possesion 63%, 7 tendangan sudut, 17 kali tembakan dan 5 shots on target.
Head to Head Como 1907 VS Inter Milan
Rekor pertemuan di Serie A
- Inter Milan menang: 18
- Seri: 3
- Como menang: 6
Beberapa pertemuan terakhir
- 25/07/12 Como 2-3 Inter Milan (Friendly)
- 16/03/03 Inter Milan 4-0 Como (Serie A)
- 03/11/02 Como 0-2 Inter Milan (Serie A)
5 pertandingan terakhir Como 1907
- 08/11/24 Genoa 1-1 Como (Serie A)
- 24/11/24 Como 0-2 Fiorentina (Serie A)
- 30/11/24 Como 1-1 Monza (Serie A)
- 09/12/24 Venezia 2-2 Como (Serie A)
- 16/12/24 Como 2-0 Roma (Serie A)
5 pertandingan terakhir Inter Milan
- 27/11/24 Inter Milan 1-0 RB Leipzig (Liga Champions)
- 07/12/24 Inter Milan 3-1 Parma (Serie A)
- 11/12/24 Bayer Leverkusen 1-0 Inter Milan (Liga Champions)
- 17/12/24 Lazio 0-6 Inter Milan (Serie A)
- 20/12/24 Inter Milan 2-0 Udinese (Coppa Italia)
