Saga transfer striker Spanyol Alvaro Morata ke klub Serie A yang baru promosi, Como 1907, semakin memanas. Meski Como telah mencapai kesepakatan dengan AC Milan dan sang pemain, kepindahan Morata terganjal oleh sikap Galatasaray yang masih menahannya, bahkan memicu Morata untuk absen latihan sebagai bentuk protes.
Como, yang kini dimiliki oleh pengusaha Indonesia, Hartono Bersaudara, dan dipimpin oleh Cesc Fabregas sebagai pelatih, sangat antusias untuk mendatangkan Morata sebagai ujung tombak tim. Presiden Como, Mirwan Suwarso, telah berulang kali menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan bagiannya dalam negosiasi.
“Morata? Yang kurang hanya kehadirannya di sini. Kami sudah punya kesepakatan dengan AC Milan dan si pemain,” ujar Suwarso, seraya menambahkan bahwa kunci penyelesaian transfer ini ada pada pembicaraan antara Galatasaray dan AC Milan.
Morata sendiri dilaporkan sangat ingin bergabung dengan proyek ambisius Como di bawah asuhan mantan rekan setimnya, Cesc Fabregas. Namun, pemain berusia 32 tahun itu masih terikat kontrak pinjaman di Galatasaray dari AC Milan hingga Januari 2026, dengan opsi pembelian permanen. Galatasaray disebut-sebut menuntut biaya kompensasi untuk memutus kontrak pinjaman tersebut, yang menjadi batu sandungan utama.
Situasi semakin memburuk setelah Morata dilaporkan tidak kembali ke Galatasaray untuk menjalani sesi latihan, sebuah indikasi kuat dari keinginannya untuk pindah. Tindakan ini kemungkinan akan berujung pada sanksi internal dari klub Turki tersebut.
Galatasaray sendiri dilaporkan sudah berhasil mendatangkan Victor Osimhen. Kehadiran Osimhen seharusnya bisa memuluskan jalan Morata untuk pergi. Namun, Galatasaray tetap bersikeras untuk mendapatkan kompensasi yang layak untuk melepasnya.
Reuni dengan Fabregas dan Pengalaman Berharga di Serie A
Kedekatan Alvaro Morata dengan pelatih Como, Cesc Fabregas, menjadi salah satu faktor kunci dalam saga transfer ini. Keduanya pernah menjadi rekan satu tim dan memiliki pemahaman yang baik di dalam maupun di luar lapangan. Fabregas melihat Morata sebagai kepingan penting dalam strategi timnya untuk mengarungi kerasnya kompetisi Serie A. Kehadiran Morata tidak hanya akan menambah kualitas lini serang Como, tetapi juga membawa kepemimpinan dan pengalaman yang dibutuhkan tim promosi.
Selain koneksi dengan Fabregas, pengalaman Morata bermain di Serie A bersama AC Milan sangat krusial bagi Como. Ia telah teruji di liga Italia, memahami gaya bermain, dan tahu bagaimana menghadapi tekanan. Pengalamannya ini akan menjadi aset tak ternilai bagi Como yang baru kembali ke kasta tertinggi sepak bola Italia setelah bertahun-tahun. Morata diharapkan mampu menjadi jaminan gol dan sosok sentral yang bisa mengangkat performa tim, terutama dalam menghadapi tantangan berat di musim perdana mereka di Serie A.
Peran Kunci Morata dalam Proyek Ambisius Como
Kedatangan Alvaro Morata ke Como bukan sekadar transfer pemain, melainkan bagian integral dari proyek jangka panjang klub. Dengan ambisi besar di bawah kepemilikan Hartono Bersaudara dan visi Fabregas, Morata diplot untuk menjadi pemimpin di lini depan. Sebagai seorang striker berpengalaman yang telah bermain di klub-klub top Eropa dan memiliki rekam jejak mencetak gol, ia diharapkan menjadi tumpuan utama serangan Como.
Perannya akan lebih dari sekadar pencetak gol; Morata juga diharapkan menjadi mentor bagi pemain muda Como, berbagi pengalaman dan etos kerja profesionalnya. Kemampuan Morata dalam menahan bola, mencari ruang, dan menciptakan peluang bagi rekan setimnya akan sangat berharga.
Ia akan menjadi titik fokus serangan, yang memungkinkan pemain lain bermain lebih bebas di sekitarnya. Dengan pengalamannya di level tertinggi, termasuk di Serie A, Morata akan menjadi representasi ambisi Como untuk tidak hanya bertahan di liga, tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk masa depan. Kedatangannya akan mengirimkan pesan kuat kepada liga bahwa Como serius dengan aspirasinya.
Hingga saat ini, nasib Morata masih menggantung. Penggemar Como dan Morata berharap kebuntuan ini segera berakhir agar sang striker bisa segera bergabung dengan klub yang baru promosi ke Serie A tersebut.