Perburuan talenta muda terus berlanjut, Como 1907 terus memperkuat fondasi skuadnya dengan strategi cerdas di bursa transfer. Terbaru, klub asal Lombardia itu mencapai kesepakatan dengan Real Madrid untuk mendatangkan Jacobo Ramón. Talenta muda milik Real Madrid ini didatangkan oleh Como 1907 dengan biaya transfer sebesar 2,5 juta euro ditambah bonus performa.
Selain itu, Real Madrid mempertahankan 50% klausul penjualan serta tiga klausul pembelian kembali seperti kesepakatan yang mereka buat saat melepas Nico Paz. Kesepakatan tersebut mencerminkan betapa besarnya potensi yang dimiliki oleh Jacobo Ramón bagi Los Blancos. Bahkan nama Jacobo Ramón banyak dipantau oleh klub Elite Eropa sebagai salah satu bek tengah berbakat.
Jacobo Ramón lahir di Madrid, Spanyol pada 6 Januari 2005 (20 tahun) dan merupakan produk asli dari akademi Real Madrid. Ia tampil impresif bersama Real Madrid U19 dan Real Madrid Castilla (34 penampilan dan 6 gol). Selain itu, ia juga mencatatkan 6 penampilan dan 1 gol untuk tim utama Real Madrid di semua kompetisi.
Pemain bertinggi 1,96 meter ini dikenal sebagai bek modern dengan gaya bertahan elegan serta kemampuan membaca permainan yang sangat luar biasa. Ia memiliki kemampuan dalam distribusi bola yang cukup baik untuk membangun serangan dari lini belakang. Selain itu, kemampuannya dalam sapuan bola krusial di area berbahaya dengan timing tekel yang bersih cukup memukau.
Investasi Masa Depan dan Misi Mengawal Pertahanan Como 1907
Ia juga memiliki jiwa kepemimpinan yang alami walau usianya masih muda, sehingga bisa jadi aset berharga di masa depan. Bersama Real Madrid U19 dan Real Madrid Castilla, ia mencatatkan rata-rata 5,3 sapuan per laga, 3,1 tekel sukses per pertandingan, 84% akurasi umpan, 65% duel udara yang dimenangkan, dan 0 kartu merah dalam semua penampilannya.
Statistik tersebut menunjukkan bahwa Jacobo Ramón bukan hanya agresif, tetapi juga cerdas dalam menentukan kapan harus melakukan intervensi. Ia memiliki kualitas dalam sepak bola modern yang menuntut keseimbangan antara fisik dan teknik. Dengan kemampuan yang dimiliki, Jacobo Ramón memiliki peluang besar untuk masuk rotasi sebagai bek tengah sama seperti Fellipe Jack, talenta lain yang dimiliki Como 1907.
Dengan formasi dasar 4-2-3-1 atau variasi ke 3-4-2-1, ia bisa menjadi pilihan pelatih Cesc Fabregas yang mengandalkan pertahanan terorganisir dan rapi. Persaingan di lini belakang Como 1907 cukup terbilang ketat dengan nama-nama seperti Alberto Dossena, Marc Oliver Kempf, Edoardo Goldaniga, Fellipe Jack, Alex Valle, Alberto Moreno, hingga Ivan Smolcic.
Dengan diberi menit bermain secara bertahap, Jacobo Ramón bisa mulai menunjukkan kualitasnya kepada Cesc Fabregas. Kehadirannya bisa memberikan opsi tambahan yang lebih cepat, lebih agresif dalam duel satu lawan satu, dan lebih teknikal. Jacobo Ramón adalah bek tengah modern yang jadi investasi masa depan dan memiliki misi untuk mengawal pertahanan Como 1907.
Transfer Jacobo Ramón menunjukkan bahwa Como 1907 tak hanya fokus pada hasil jangka pendek, tetapi juga membangun proyek jangka panjang dengan merekrut pemain muda berbakat. Dengan struktur transfer yang cermat, Como 1907 telah menanam investasi cerdas yang bisa menuai hasil besar baik di atas lapangan maupun secara finansial.