Home » Badai Cedera Belum Reda: Jayden Addai Menambah Daftar Pemain Como 1907 yang Absen Karena Cedera

Badai Cedera Belum Reda: Jayden Addai Menambah Daftar Pemain Como 1907 yang Absen Karena Cedera

oleh Fans Como Indonesia
A+A-
Reset
Foto Jayden Addai pemain Como 1907 - comoindonesia.id

Belum reda badai yang menerpa Como 1907 setelah proses banding atas sanksi Cesc Fabregas dan Jesus Rodriguez ditolak oleh FIGC, kini Il Lariani sudah harus menghadapi badai baru setelah pemain muda berbakat asal Belanda, Jayden Addai, mengalami cedera yang cukup serius saat membela tim nasional Belanda U-21.

Dalam keterangan resmi klub, Como 1907 menyatakan bahwa hasil pemeriksaan medis menunjukkan lesi pada otot bisep femoris di paha kanan Jayden Addai. “Setelah cedera yang dialaminya saat bertugas bersama tim nasional Belanda, Jayden Addai menjalani pemeriksaan medis yang menunjukkan adanya lesi pada otot bisep femoris di paha kanannya. Pemain tersebut telah memulai perawatan dan kondisinya akan dipantau setiap hari. Waktu pemulihannya akan dievaluasi berdasarkan perkembangan cederanya.” tulis pernyataan klub dikutip dari laman resmi (13/10).

Cedera ini membuat Jayden Addai bergabung dengan daftar pemain yang sudah lebih dulu menepi karena cedera, seperti Alberto Dossena, Assane Diao, Ignace Van der Brempt, dan Sergi Roberto. Situasi ini tentu menjadi kabar buruk bagi tim asuhan Cesc Fabregas, yang tengah berjuang menjaga konsistensi performa di Serie A.

Krisis Pemain dan Tantangan Berat Como 1907 di Tengah Jadwal Padat

Absennya lima pemain utama karena cedera membuat rotasi skuad Como 1907 semakin terbatas. Jayden Addai sejatinya tampil menjanjikan sejak awal musim, dengan kontribusi penting lewat kecepatan dan kemampuan eksplofifnya dari sisi sayap. Kehilangan sosok seperti dia mengurangi daya serang Como 1907, terutama di sisi kanan yang kerap menjadi sumber peluang.

Situasi semakin sulit karena Cesc Fabregas dan Jesus Rodriguez masih menjalani hukuman setelah insiden kartu merah pada laga melawan Cremonese di pekan kelima. Dengan demikian, Como 1907 kembali harus mengandalkan asisten pelatih Dani Guindos untuk memimpin tim dari pinggir lapangan dan dalam laga pekan ketujuh mendatang menjamu Juventus di Giuseppe Sinigaglia.

Selain krisis pemain yang dihadapi Como 1907, jadwal yang padat membuat tim harus mengatur ulang strategi agar tidak kehilangan momentum. Tim berjuluk Il Lariani itu kini berada di papan tengah klasemen, namun ancaman penurunan performa sedang mengintai jika situasi cedera tak segera membaik.

Assisten pelatih, Dani Guindos, kemungkinan akan memberi kesempatan lebih banyak kepada para pemain akademi dan beberapa pelapis seperti Lorenzo Bonsigrori dan Matteo Papaccioli yang tampil di kompetisi usia muda. Langkah ini menjadi ujian besar bagi kedalaman skuad Como 1907 sekaligus bukti nyata visi klub dalam membangun tim yang berkelanjutan.

Harapan Il Lariani di Tengah Badai Cedera dan Absennya Pemain Utama

Meski diterpa badai, semangat di kubu Como 1907 masih sangat tinggi. Para pemain yang cedera tetap aktif menjalani rehabilitasi di fasilitas latihan klub, sementara staf medis bekerja ekstra untuk mempercepat proses pemulihan. Cesc Fabregas sendiri, meski tidak bisa mendampingi langsung di tepi lapangan, tetap berkomunikasi dengan tim melalui jalur internal.

Hal ini tentu saja untuk memastikan filosofi permainannya tetap terjaga meski sosoknya tidak hadir mendampingi tim. Cedera Jayden Addai menjadi pukulan tambahan bagi Como 1907, namun juga menjadi kesempatan bagi para pemain muda untuk membuktikan diri. Dengan fokus utama pada pengembangan pemain muda, hal ini bisa menjadi salah satu pilihan demi mengatasi badai cedera.

Dengan kerja keras tim, disiplin, dan dukungan penuh dari para penggemar di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Como 1907 berharap bisa melewati badai ini dan kembali tampil solid begitu para pemain kunci pulih. Di tengah tekanan dan keterbatasan, Como 1907 kini dihadapkan pada ujian sejati, yaitu bertahan bukan hanya dengan kekuatan tetapi juga dengan karakter.

Artikel Terkait