Como 1907 terus bergerak mencari talenta muda yang siap menjadi bintang masa depan. Salah satu nama terbaru yang menarik perhatian datang dari Hungaria, yakni Bősze Levente. Gelandang serang berbakat kelahiran 2009 ini resmi bergabung dengan tim Primavera Como 1907. Klub asal Danau Como itu mengumumkan perekrutan resmi Bősze Levente pada Sabtu (13/9).
“Como 1907 dengan bangga mengumumkan perekrutan sementara gelandang serang Hungaria Bősze Levente, lahir tahun 2009, dari FC DAC 1904 Dunajská Streda. Seorang gelandang serang berbakat dengan visi yang hebat, Levente tiba di Como setelah berkarier di akademi muda klub Slovakia tersebut.” Dikutip dari laman resmi Como 1907.
Bősze Levente didatangkan oleh Como 1907 dari akademi FC DAC 1907 Dunajská Streda, Slovakia, sebagai bagian dari proyek ambisius klub dalam membangun sektor muda yang kuat, solid, dan kompetitif. Transfer ini bukan sekadar perekrutan pemain muda, melainkan wujud dari visi besar Como 1907 yang tengah menapaki era baru, menggabungkan tradisi dengan sentuhan globalisasi.
Profil Bősze Levente, Pemain Muda Potensial yang Dipantau Banyak Akademi di Eropa Tengah
Bősze Levente lahir di Győr, Hungaria pada 18 Februari 2009 (16 tahun). Ia merupakan salah satu pemain muda potensial yang sudah dipantau banyak akademi di Eropa Tengah. Meski usianya masih sangat belia, ia telah membuktikan kemampuannya dalam bersaing di level U-17 dan U-19 saat masih berseragam FC DAC 1907 Dunajská Streda.
Berasal dari Hungaria, Levente memilih berkarier di Slovakia bersama FC DAC 1907 Dunajská Streda. Klub ini dikenal sebagai salah satu pusat pengembangan pemain muda di kawasan Eropa Tengah, dengan basis suporter Hungaria yang kuat. Di akademi tersebut, ia tumbuh sebagai pemain kreatif dengan pemahaman taktik yang matang.
Performa konsisten dan keberaniannya tampil melawan pemain yang lebih tua membuat Levente menarik perhatian pemandu bakat. Como 1907 kemudian datang dengan tawaran yang menggiurkan yaitu kesempatan berkompetisi di Italia, negara yang dikenal sebagai kawah candradimuka taktik sepak bola dunia.
Sebagai gelandang serang, Levente punya segala keunggulan yang membuatnya menonjol di usia muda. Ia memiliki visi permainan luas, mampu membaca situasi dan menciptakan peluang dengan cepat. Selain itu, ia dikenal memiliki kemampuan dalam memberikan umpan kreatif yang memecah pertahanan lawan.
Kontrol bola yang dimilikinya juga sangat baik, ia tenang dalam menghadapi tekanan lawan, meski menghadapi lawan dengan postur yang lebih besar. Ia juga tidak hanya menjadi pengatur serangan, tetapi juga bisa mencetak gol dari lini kedua. Kemampuannya ini membuatnya disebut-sebut sebagai tipikal gelandang serang modern yang fleksibel dan bisa beradaptasi di beberapa peran lini tengah.
Meski belum banyak catatan resmi di level profesional, Levente tampil menonjol di akademi FC DAC 1907 Dunajská Streda. Ia kerap dimainkan di level usia yang lebih tinggi dari usianya, membuktikan kualitas dan kedewasaan bermainnya. Ia telah mencatatkan 39 penampilan dengan mencetak enam gol dan dua assist selama membela FC DAC 1907 Dunajská Streda di kelompok umur.
Proyeksi Masa Depan Bősze Levente di Como 1907
Kepindahan Levente ke Como 1907 merupakan langkah tepat yang bisa menjadi batu loncatan penting dalam kariernya sebagai pemain sepak bola. Jika berhasil beradaptasi dengan gaya sepak bola Italia yang penuh tekanan taktis, ia berpeluang besar menembus tim utama Como 1907 dalam beberapa tahun mendatang.
Transfer Bősze Levente ke Primavera Como 1907 bukan hanya berita perekrutan pemain muda biasa. Ia adalah cerminan arah klub yang kini semakin serius membangun identitas global melalui struktur pengembangan talenta muda. Di usia 16 tahun, Levente sudah menunjukkan kedewasaan, ambisi besar, dan keberanian untuk berkembang di salah satu sistem sepak bola muda terbaik di dunia.
Jika adaptasi berjalan dengan lancar, Como 1907 bisa saja memiliki bintang Hungaria baru yang suatu saat nanti menghiasi panggung Serie A. Bagi Bősze Levente, perjalanan di Danau Como baru saja dimulai dan masa depan cerah sudah menantinya. Kini, ia hanya berfokus pada proses adaptasi cara bermain dan taktik permain di liga Italia sembari menunjukkan potensi besarnya sebagai pemain.
