Talenta pesepakbola keturunan benua Afrika memang tidak ada habisnya, ada satu nama yang perlu dicatat dalam sejarah adalah Assane Diao Diaoune. Assane Diao lahir di Ndangane, sebuah kota kecil di negara Senegal pada 7 September 2005. Meski lahir di Senegal, pemain berumur 19 tahun ini lebih sering membela Timnas Spanyol di kelompok umur. Tercatat ia pernah bermain untuk La Furia Roja di kategori umur dengan 17 caps dan telah mencetak 2 gol (Spanyol U18 , U19, dan U21).
Di level senior Assane Diao memutuskan untuk membela Senegal, negara tanah kelahirannya dan sudah memainkan 2 caps hingga saat ini. Untuk level klub, Assane Diao memulai petualangannya di usia muda dan bergabung dengan CP Flecha Negra pada tahun 2019/2020. Pada tahun 2020/2021 Assane Diao melanjutkan karier sepakbola mudanya di Balon Cadiz sebelum akhirnya bergabung dengan akademi muda Real Betis di tahun 2021/2022 dengan biaya bebas transfer.
Setelah bermain di akademi muda Real Betis selama satu musim (2022/2023), Assane Diao tidak langsung bermain di tim utama. Ia harus memulai karir profesionalnya dari Betis Deportivo Balompié (Real Betis B) yang merupakan klub cadangan dari Real Betis dan bermain di Segunda División B (Divisi ketiga dalam sistem Liga Spanyol). Pemain yang memiliki kekuatan tendangan di kaki kanan ini berhasil mencatatkan penampilan sebanyak 25 pertandingan dan mencetak 6 gol untuk Real Betis B.
Penampilan Assane Diao yang memukau di Real Betis B membuat Manuel Pellegrini (Pelatih kepala tim utama Real Betis) tertarik dan memasukannya ke skuad utama pada musim 2023/2024. Di musim pertamanya, Ia langsung dipercaya oleh Pellegrini untuk membantu lini serang dari Real Betis. Tentu kepercayaan tersebut dijawab Assane Diao dengan hasil yang sangat memuaskan, 33 pertandingan dan 6 gol di semua kompetisi.
Pada musim 2024/2025, Assane Diao masih dipercaya oleh Pellegrini dan menjadi bagian skuad dari Real Betis. Tetapi hal tersebut tidak bertahan lama, Assane Diao hanya bermain setengah musim untuk Real Betis sebelum akhirnya pindah ke Como 1907 pada jendela transfer musim dingin. Como 1907 menebus Assane Diao dari Real Betis dengan mahar 12 juta euro (sekitar Rp223 miliar). Tidak mudah bagi Como 1907 untuk mendatangkan pemain berbakat asal Senegal ini.
Pasalnya, negosiasi dalam mendatangkan pemain ini cukup alot karena Real Betis tidak memiliki niat untuk melego. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Como 1907 Carlalberto Ludi. “Proses negosiasi dengan Real Betis cukup rumit. Awalnya, mereka menolak untuk melepas Diao, dan mencapai kesepakatan yang memuaskan bukanlah hal yang mudah,” terang pria kelahiran Viadana, Italia dilansir dari laman Football Italia.
“Prosesnya penuh dengan ketidakpastian, dengan pembicaraan yang naik turun. Selain itu, transfer di musim dingin selalu penuh tantangan, mengingat waktu yang terbatas dan kesulitan adaptasi pemain di negara baru di tengah musim,” katanya menambahkan.
Kini, Assane Diao merupakan penyerang sayap Como 1907 dan menjadi andalan dari pelatih Cesc Fabregas. Assane Diao adalah salah satu rekrutan terbaik Como 1907 pada musim 2024/2025 bersama dengan Nico Paz. Di bawah asuhan pelatih Cesc Fabregas, Duet Emas penyerang muda terbaik ini berhasil mencatatkan 24 (G/A) bersama Como 1907. Assane Diao hanya mencatatkan 15 penampilan selama setengah musim karena Cidera yang membuatkan harus menepi.
Assane Diao mengalami cedera serius pada saat latihan yaitu patah tulang metatarsal di kaki sebelah kanan dan mengharuskannya menepi hingga akhir musim untuk menjalani operasi. Saat ini Assane Diao sedang menjalani masa pemulihan dan diperkirakan akan pulih pada 30 Juni 2025. Dengan hasil klasemen akhir yang didapatkan oleh Como 1907, tentu kita akan terus melihat talenta Afrika terbaik ini untuk membawa kejayaan. Cepat Pulih Diao, Maksimalkan potensimu.
