Home » Akhirnya Como 1907 Mampu Mencetak Kemenangan setelah 10 Pertandingan Berturut-turut Hampa Tanpa Perayaan

Akhirnya Como 1907 Mampu Mencetak Kemenangan setelah 10 Pertandingan Berturut-turut Hampa Tanpa Perayaan

oleh Rizky Benang
A+A-
Reset
Akhirnya Como 1907 Mampu Mencetak Kemenangan setelah 10 Pertandingan Berturut-turut Hampa Tanpa Perayaan

Habis badai kekalahan dan imbang, terbitlah tripoin bagi Como 1907 setelah kontra As Roma pada pekan ke-16 Serie A Italia yang bertanding di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Minggu (15/12/2024) dengan skor 2-0.

Kemenangan ini menjadi sangat manis setelah 10 pertandingan sebelumnya klub milik konglomerat Indonesia ini puasa kemenangan.

Apalagi kemenangannya ditorehkan ketika masa injury time babak kedua oleh Alessandro Gabrielloni pada menit ke 90+3 dan Nico Paz menutup makan besar dengan gol pada menit ke 90+7.

Perayaan kemenangan I Lariani atas I Lupi ini membawa Como 1907 keluar dari zona degradasi. I Lariani naik peringkat dari 17 ke 16 dengan mengantongi 15 poin. Di sisi lain AS Roma bertenteng di peringkat ke 10 dengan perolehan 19 poin.

Susunan pemain

Como (4-2-3-1): Pepe Reina; Van der Brempt, Goldaniga, Kempf, Barba; Engelhardt, Lucas Cunha; Strefezza, Paz, Fadera; Belotti
Pelatih: Cesc Fabregas (Spa)

AS Roma (3-4-2-1): Svilar; Celik, Hummels, Ndicka; Dybala; Abdulhamid, Le Fee, Kone, Angelino; El Sharaawy, Saelemaekers; Dybala
Pelatih: Claudio Ranieri

Dinamika Pertandingan  

Kali ini Como 1907 mampu menutupi kekurangannya sebagai klub yang dianggap mempunyai pertahanan terburuk dengan tampil bermain agresif dan tajam meskipun penguasaan bolanya kalah dari AS Roma.

AS Roma menguasai jalannya pertandingan dengan ball possesion 62%, 5 tendangan sudut, lalu mendapatkan 6 kali tembakan, tetapi shots on targetnya hanya 1.

Pada menit keenam, Roma mencoba membahayakan melalui Alexis Saelmaekers, namun tembakannya melenceng jauh. Como membalas pada menit ke-19 dengan tendangan bebas dari Nico Paz, tetapi bola hanya mengenai bagian atas mistar gawang.

Di menit ke-28, Roma sempat mencetak gol lewat Manu Kone, namun gol itu dianulir karena Stephan El Shaarawy lebih dulu berada dalam posisi offside.

Memasuki babak kedua, AS Roma terus berupaya mencari gol penentu kemenangan. Karena penampilan Paulo Dybala, Alexis Saelemaekers, dan Stephan El Shaarawy dianggap kurang maksimal, ketiganya pun digantikan.

Pelatih Claudio Ranieri kemudian menurunkan Artem Dovbyk, Niccolo Pisilli, dan Lorenzo Pellegrini. Pergantian ini sempat memberikan dampak positif, dengan beberapa peluang berbahaya yang tercipta.

Akan tetapi penguasaan bola tidak menjadikan AS Roma meraih kemenangan, justru malah gigit jari. Pasalnya Como 1907 yang hanya menguasai ball possesion 38%, tetapi I Lariani mampu menciptakan banyak serangan yang berbahaya.

Como 1907 mendapatkan 6 tendangan sudut, 18 kali tembakan, 7 shots on target dan 2 gol yang menjadi perayaan kemenangan.

Tabur Tuai Kesetiaan dan Senior Legendaris

Sosok Alessandro Gabrielloni lah yang memberikan spirit kemenangan muncul bagi I Larioni yang bermain di kandang sendiri. Jerih payah kesetiaannya berbuah menjadi hidangan buka puasa setelah Como 1907 melewati masa paceklik.

Spirit kesetiaan Gabrielloni menyebar ke Nico Paz, pemain yang dulunya menjadi junior Lionel Messi tersebut membuktikan keganasannya dengan memberikan gol pahit kepada AS Roma di penghujung waktu pertandingan.

Dua sosok yang memberikan kemenangan manis ini tidak lain karena perjuangan keras mereka berdua selama latihan dan sabar menghadapi kekalahan dan imbang yang selama ini diicip.

Head to Head Como 1907 VS AS Roma 

Rekor pertemuan di Serie A

  • Como menang: 5
  • Seri: 8
  • AS Roma menang: 11

2 pertemuan terakhir

  • 26/01/03 Como 2-0 Roma (Serie A)
  • 07/11/02 Roma 2-1 Como (Serie A)

5 pertandingan terakhir Como (K-S-K-S-S)

  • 05/11/24 Empoli 1-0 Como (Serie A)
  • 08/11/24 Genoa 1-1 Como (Serie A)
  • 24/11/24 Como 0-2 Fiorentina (Serie A)
  • 30/11/24 Como 1-1 Monza (Serie A)
  • 09/12/24 Venezia 2-2 Como (Serie A)

5 pertandingan terakhir AS Roma (K-S-K-M-M)

  • 25/11/24 Napoli 1-0 Roma (Serie A)
  • 29/11/24 Tottenham 2-2 Roma (Liga Europa)
  • 03/12/24 Roma 0-2 Atalanta (Serie A)
  • 08/12/24 Roma 4-1 Lecce (Serie A)
  • 13/12/24 Roma 3-0 Braga (Liga Europa)

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar