Home » Pesta Juara di Tepi Danau Como: Il Lariani Hajar Ajax 3-0 di Final Como Cup 2025

Pesta Juara di Tepi Danau Como: Il Lariani Hajar Ajax 3-0 di Final Como Cup 2025

oleh Fans Como Indonesia
A+A-
Reset
Pesta Juara di Tepi Danau Como: Il Lariani Hajar Ajax 3-0 di Final Como Cup 2025

Como 1907 menutup perjalanan mereka di Como Cup 2025 dengan cara yang lebih dari sempurna. Di depan pendukungnya sendiri dan latar Danau Como yang memesona, tim asuhan Cesc Fabregas berhasil menumbangkan Ajax dengan skor meyakinkan 3-0 di partai final dan memastikan gelar juara edisi perdana dari turnamen ini.

Partai final dari Como Cup 1907 sendiri di gelar pada Senin dini hari (28/07/2025) Waktu Indonesia Barat, di Stadio Giuseppe Sinigaglia yang mempertemukan tuan rumah Como 1907 melawan Ajax Amsterdam. Sebelum berada di final, kedua tim sama-sama mengalahkan peserta lainnya yaitu Al-Ahli (dikalahkan oleh Como 1907) dan Celtic FC (dikalahkan oleh Ajax Amsterdam).

Berikut ulasan pertandingan final Como Cup 2025, Como 1907 vs Ajax Amsterdam:

Susunan Pemain Como 1907: Butez; Vojvoda, Van Der Brempt, Kempf, Valle, Perrone, Baturina, Addai, Paz, Diao, Douvikas. Cadangan: Engelhardt, Goldaniga, Jack, Smolčić, Sergi Roberto, Da Cunha, Kühn, Caqueret, Jesús Rodríguez, Strefezza, Cutrone Vigorito, Sgarbi, Gabrielloni, Le Borgne, Azón

Pelatih: Cesc Fabregas

Susunan Pemain Ajax: Pasveer, Regeer, Verschuren, Baas, Rosa, Fitz-Jim, Berghuis, Taylor, Traoré, Klaassen, Edvardsen. Cadangan: Jaros, Reverson, Wijndal, Janse, Moro, Mokio, Brobbey, Konadu, Godts, Bounida, Bouwman, Steur, Jetten, Nawata

Pelatih: John Heitinga

Babak Pertama: Dominasi Como 1907 Berbuah Keunggulan

Sejak awal laga, Como 1907 tampil agresif dan terorganisir. Gelandang tim nasional Argentina, Nico Paz berhasil membuka keunggulan Il Lariani pada menit ke-27 melalui titik putih. Aksi cerdas Jayden Addai yang menusuk dari sisi kiri kemudian ke dalam kotak penalti memaksa bek Ajax, Owen Wijndal melakukan pelanggaran di kotak terlarang.

Nico Paz yang dipercaya mengambil tendangan tersebut dengan tenang mengeksekusi penalti dan berhasil mengecoh pergerakan penjaga gawang sekaligus mencetak gol pembuka. Kedua tim saling jual beli serangan, namun tidak ada tambahan gol lagi bagi kedua tim. Skor 1-0 untuk Como 1907 bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua: Rekrutan Anyar Ambil Alih Panggung

Pada awal babak kedua, pelatih Como 1907, Cesc Fabregas melakukan beberapa pergantian pemain termasuk memberikan debut pemain anyar Jesus Rodriguez. Pemain muda asal Spanyol ini tampil begitu impresif pada laga debutnya. Hanya dalam beberapa detik setelah masuk menggantikan Diao, Rodriguez berhasil mencatatkan assist pertamanya bagi Como 1907.

Ia berhasil mengirimkan umpan silang matang kepada Martin Baturina yang kemudian melakukan tendangan keras ke arah gawang dan berbuah gol di menit ke-46. Sebelum mengirimkan umpan, Rodriguez berhasil menusuk dari sisi kanan pertahanan Ajax kemudian mengecoh beberapa pemain belakang Ajax dan bergerak ke tengah.

Selain memberikan assist pertama bagi Jesus Rodriguez dilaga debutnya, gol ini juga menjadi gol perdana bagi Martin Baturina untuk Como 1907. Pada menit ke-64, pergerakan Jesus Rodiguez di sisi kanan pertahanan Ajax kembali merepotkan dan memaksa Lucas Rosa melakukan pelanggaran, Ia melakukan tekel keras untuk memberhentikan pergerakan Jesus Rodriguez di area terlarang.

Kali ini Tasos Douvikas yang mengambil tanggung jawab sebagai algojo dan sukses memperbesar skor menjadi 3-0 untuk keunggulan Como 1907. Di sisa akhir pertandingan, Ajax tidak mampu untuk bisa merubah keadaan atau memperkecil ketertinggalan. Skor 3-0 untuk kemenangan Como 1907 bertahan hingga akhir peluit panjang dibunyikan sekaligus memberikan gelar juara ke Il Lariani.

Como Cup 2025: Panggung Pembuktian Proyek Ambisius Como 1907

Partai final ini menjadi penutup dari seluruh rangkaian acara Como Cup 2025 dan festival Football On The Lake. Como 1907 sebagai tuan rumah berhasil menjadi juara di edisi perdana, Ajax Amsterdam sebagai runner-up, Celtic FC berada di posisi ke tiga setelah mengalahkan Al-Ahli pada pertandingan perebutan peringkat ketiga Minggu dini hari (27/07/2025).

Como Cup 2025 tidak hanya sekadar turnamen pramusim, melainkan ajang pembuktian Como 1907 dengan proyek ambisiusnya. Dengan kombinasi pemain muda berbakat, pelatih visioner seperti Cesc Fabregas, dan atmosfer unik di tepi Danau Como, Il Lariani mengirim pesan kuat menjelang musim baru di Serie A.

Penampilan solid dari rekrutan anyar seperti Martin Baturina, Jayden Addai, Jesus Rodriguez, dan Nicolas Kühn menandai awal yang menjanjikan dari sebuah tim yang sedang dibangun untuk jangka panjang. Como 1907 bukan hanya menjadi juara dan mengalahkan tim-tim besar Eropa, mereka juga sedang membentuk identitas dan fondasi masa depan.

Selanjutnya, Como 1907 akan melakukan laga pramusim melawan Real Betis pada 6 Agustus 2025 dan Barcelona pada 10 Agustus 2025 (Joan Gamper Trophy).

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ComoFootball (@comofootball)

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar